Jumat, 19 Februari 2010

PSK Diberi Pelatihan Medis untuk Cegah Kematian Pelanggan

Pekerja seks komersial (PSK) di Swiss dilatih menggunakan defibrillator (alat bantu jantung) guna mencegah pelanggan dengan masalah jantung meninggal di tempat mereka.

Para pemilik rumah bordil di wilayah Lugano yang berbatasan dengan Italia mengatakan, layanan dengan peralatan listrik untuk memulihkan jantung pelanggan dibutuhkan karena begitu banyak pelanggan usia tua menggunakan jasa mereka.

Korban paling akhir adalah seorang pensiunan. Diduga, dia bersenang-senang dengan menggunakan bantuan obat anti-impotensi. Kematian pria pensiunan itu menambah panjang daftar kejadian sebelumnya, beberapa di antaranya fatal, ketika pelanggan rumah bordil itu mendadak mendapat serangan jantung

Pemilik salah satu klub seks, seperti dikutip Telegraph, Rabu (18/2/2010), mengatakan, "Pelanggan meninggal di tempat kami bukan merupakan publikasi yang bagus."

Saat ini ada 38 klub seks dan rumah bordil di wilayah Lugano. Menurut harian Italia, Corriere della Sera, ada lebih banyak lagi rumah bordil yang direncanakan demi mengakomodasi ribuan pelanggan yang tumpah ruah dari Italia, karena di Italia rumah bordil dilarang. Sekitar 80 persen pria yang belanja seks di daerah itu diduga orang-orang Italia.

Perdagangan seks di kawasan yang indah di kota tepi danau di Swiss itu juga digairahkan oleh para pelacur dari Amerika Selatan dan Eropa Timur yang memasuki Swiss via Italia.

Para ahli kesehatan lokal diminta untuk mendukung rencana itu dengan menyediakan defibrillator di klub seks dan rumah bordil. Defibrillator bekerja dengan mengirim aliran listrik yang terkontrol ke jantung untuk memulihkan denyut jantung setelah sempat berhenti.

0 komentar:

Posting Komentar